Radio Online indonesia

Bahkan kau tidak bisa melindungi seorang gadis Radio online Apa? Dia punya emas! Jadi kau menjual gadis itu demi uang, ya? Tidak! Aku tidak akan melakukannya! Kau membiarkan mereka membayarmu? Sheeta yang memberitauku untuk melakukan ini. Jadi Radio online Jadi kau menyerahkannya lalu merangkak pulang ke rumah. Kau sebut dirimu pria sejati? Jangan banyak bicara, kau juga mengejar Sheeta kan. Tentu saja, kami ini pembajak. Radio Pelita Kasih Pembajak memburu harta karun. Mereka itu orangorang yang aneh. Apa yang mereka cari dari gadis itu? Kau pikir gadis itu akan keluar dengan selamat? Jadi, Sheeta yang menyuruh mu pergi, ya? Mereka mengancamnya, jadi dia mencoba menyelamatkanmu. Bagaimana kau bisa tau, Mama? Aku ini sudah hidup tahun. Dia menguatkan hatinya untuk menyelamatkan prianya. Sungguh mengharukan. Mengingatkan ku akan masamasa aku muda dulu. Kalau kalian ingin menikah, carilah gadis yang seperti dia. Jadi gadis itu akan segera tumbuh Radio online Menjadi seperti Mama? Parah sekali. Aku sudah dapatkan kode kalian. Memanggil kapal perang Radio online ? Mereka akan membawa gadis itu dan segera berangkat? Kita harus cepat! Makan malamnya selesai. Cepat bergerak. Baik, Mama. Ingin mengejar Sheeta ya? Kami menginginkan kristalnya, bukan gadis itu. Batu itu tidak akan ada artinya tanpa gadis itu. Bolehkah aku ikut dengan kalian? Aku harus menyelamatkan Sheeta! Lakukan lah sendiri, layaknya seoarang pria. Kau benar, jika saja aku pintar dan kuat, aku pasti bisa melindunginya. Kumohon, aku tidak peduli dengan harta karunnya. Dengarkan lah dia Radio online Diam! Baiklah Radio online Dia mungkin bisa membantu kita Radio online Kau akan selamanya menjadi buangan. Aku tau. Apa kau yakin? Ya! Bersiaplah dalam detik. Jaga diri kalian ya. Ikat ini di pinggangmu. Kalian tunggu di kapal. Kapal yang hebat. Apa gadis itu sudah mau bicara? Aku butuh sedikit waktu lagi. Lupakan lah! Kita remukkan saja dia. Kita berangkat fajar nanti, berama dengan gadis itu. Kita harus bergerak cepat, sudah hampir fajar! Sheeta! Radio Pelita Kasih Apalagi yang bisa kita lakukan? Sheeta, dengar, Ibu akan mengajarimu Radio online mantra sihir untuk menghadapi masalah. Mantra sihir? Ya. Ini adalah mantra rahasia yang sangat sangat sangat tua sekali. Yang artinya "tolong aku menghidupkan kembali cahaya ini." Hebat sekali. Sama seperti yang dijelaskan pada buku kuno. Ini adalah cahaya suci. Cahaya suci Radio online ? Apa mantranya? Katakan padaku. Dia bergerak! Robotnya, hidup! Hello! Tolong! Benda itu hidup! Robotnya! Robot? Dia kemari. Cepat! Mundur! Mundur! Hebat sekali! Aku mengerti! Cahayanya! Cahaya suci ini menghancurkan segelnya! Jalan menuju Laputa sudah terbuka! Ayo! Tidak! Dia bisa terbang! Cahayanya menunjuk ke langit Radio online Cahaya itu menunjukkan jalan menuju Laputa. Cepat! Ledakan? Dasar bodoh! Kau bisa mengancurkan bentengnya! Hello, hello! Apa ini! Radio Pelita Kasih Bagus. Kita sudah tersambung. Ini Kolonel Muska. Robot itu memutuskan saluran komunikasi dengan kapal. Aku akan menggantikan Jendral untuk perintah darurat. Robot itu sedang mengejar si gadis di atas menara. Terus pantau robot itu. Siapkan Radio online. Jangan sampai terkena si gadis itu. Cepat! Cepat! Tembak! Cepat! Berhasil. Hebat! Bawa gadis itu. Apa dia mati? Bangun! Dia cuma pingsan. Bangun! Benda itu bergerak Radio online Ada apa itu? Terlihat seperti ada perang. Ayo, nek! Siap, Kapten! Lebih rendah, Charles. Hentikan! Hentikan itu! Kumohon! Mama, Kapalnya sedang lepas landas! Kita tembak dari dua arah. Berpencar! Lihat, itu Sheeta! Apa? Dimana? Lurus didepan, dia ada di atas menara itu! Ini adalah pekerjaan untuk seorang wanita! Lindungi aku. Sheeta! Aku datang, Sheeta! Pazu! Terbang lebih dekat lagi, nek! Pazu! Lepaskan aku! Sheeta! Nenek! Pazu! Pazu! Ayo naik! Kesempatan terakhir! Tangkap dia saat dia loncat! Pazu! Radio Pelita Kasih Bersiaplah! Minggir! Sial! Sheeta! Apa yang di lakukan kapal induk Golliath? Kepulan asap Radio online ? Dimana robotnya? Sudah hancur. Gadis itu pergi ke arah sana. Apa! Padamkan apinya! Bentuk tim pencarian! Kita tidak kehilangan batu sucinya. Cahaya ini menunjuk ke arah Laputa Radio online Beritau Jendral, kita akan berangkat ke Laputa sesuai rencana. Dia beruntung sekali Radio online Aku tidak percaya kalau dia nanti akan tumbuh besar menjadi seperti Mama Radio online Disana lah desamu Radio online Aku akan menurunkan kalian disana. Nenek, tolong bawa kami bersama mu. Panggil aku Kapten! Apa gunanya dirimu tanpa kirstal itu? Kami akan berusaha. Aku hanya ingin melihat Laputa. Tidak menginginkan harta karun, cuma ingin melihat Laputa? Cara yang mencurigakan untuk naik ke kapal pembajak. Apa mereka akan ikut kita, Mama? Sekali salah langkah dan kalian sudah terpancing! Bagus! Tidak ada lagi yang namanya mencuci baju atau bersihbersih! Atau mencuci piring! Atau mengupas kentang! Apa kau bisa membuat puding? Ya Radio online Aku suka kue pie daging. Kalau aku makan, uhm Radio online aku makan apapun! Hey kalian, hentikan! Kapan sih mereka itu bisa dewasa? Ayo turun! Ini kain. Benda ini dibuat dari kain. Iya jangan dirobek. Cepat, tempat ini akan segera penuh! Cepatlah ke arah sini! Aku benci orang yang mengulur waktu. Kau tidak usah ikut! Pazu! Aku tidak akan menggigit. Ayo. Kau disini bukan untuk bersenangsenang. Mesin yang hebat. Kemana dia? Pak tua! Pak tua! Ini, aku bawakan asisten untuk mu. Tidak usah berteriak. Aku mendengarmu. Dia lebih kuat dari Mama. Berhatihatilah. Tanganku tidak muat. Pakingnya ya? Siapa nama mu? Pazu. Cahaya kristalnya menunjuk hampir ke arah timur Radio Pelita Kasih Radio online Apa kau yakin? Aku bisa melihat matahari terbit dari menara itu. Ini sudah musim panen. jadi matahari terbit di sebelah selatan arah timur Cahayanya menunjuk ke sebelah kiri dimana matahari terbit. Jawaban yang bagus. Ada info baru? Tidak ada sama sekali. Membuat radio mereka diam ya? Mama, Kapal induk Goliath lebih cepat. Apa yang harus kita lakukan? Kita lawan angin mereka. Jika kita berhasil melakukannya Radio online Ini kalkulator ku. Kecepatan anginnya Radio online dan Radio online Aku rasa kita bisa mengejar mereka. OK, dengar! Kapal induk Goliath sedang menuju Laputa. Kita ada di belakang mereka. Dengan kecepatan angin seperti ini, Aku berharap besok kita sudah mengejar mereka.